Social Icons

Selasa, 24 November 2015

Membuat Hujan Yuk,..

Alhamdulillah pagi tadi Bontang di guyur hujan. Tepat sekali momen nya dengan rencana saya untuk mengajak Fatih membuat simulasi hujan. Rencana yang sudah lama, tapi belum terealisasi. Hihihi
Nah berhubung Fatih juga belum mandi, sekalian saja bikin simulasi hujan nya sambil mandi.

Untuk membuat simulasi hujan ini sederhana saja kok. Yang di butuhkan : wadah transparan (bisa toples kaca atau plastik), air, pewarna dan foam. Nah kalau foam nya ini saya pakai busa sabun mandi. Foam bisa juga pakai putih telur yang di kocok sampai kaku.

Setelah semua bahan siap,...saya letakkan foam / busa sabun secara acak di permukaan air di toples. Ibarat nya busa itu awan. Terus Fatih saya suruh niup busa itu. Awan nya tertipu angin dan terkumpul jadi satu. Nah semakin lama semakin berat awan nya,...saya suruh Fatih meneteskan pewarna dari atas busa. Ya sebagai bentuk air hujan yang turun dari awan. Selesai

Tidak lupa saat Fatih melakukan itu, saya sambil jelasin tentang terjadi nya hujan. Yang sebelum nya Fatih sudah tahu dari buku-buku yang pernah saya bacain. Jadi saya tinggal menegaskan saja.

Setelah selesai mandi dan rapi, kita tengok sama-sama poster tentang siklus air yang kebetulan dapat dari paket mainan edukatif El Hana, Little Explorer. Sekalian menjelaskan lagi tentang siklus air dan sama-sama berdoa doa turun hujan.

اللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا

"Ya Allah, (jadikan hujan ini) hujan yang membawa manfaat".

Berikut penjelasan terjadi nya hujan secara sederhana yang saya sampaikan ke Fatih (sumber Ensiklopedi Bocah Muslim jilid Bumi kita):

1. Panas matahari yang menyinari bumi menyebabkan air menguap.
2. Titik titik uap air yang ringan melayang di udara menjadi awan 
3. Titik titik air terus bergerak dan bergabung dengan yang lain nya menjadi awan yang lebih besar.
4. Titik titik air itupun semakin besar dan berat. Akhirnya turun menjadi hujan

*Bontang, 24 November 2015.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar