Tata, Katak dan Pelangi

Tata, Katak dan Pelangi

Tik...tik...tik
Tetes tetes hujan membasahi halaman rumah. Tapi hujan kali ini tidak seperti biasanya, karena masih ada matahari dibalik awan.

Tata sedang dikamar, melihat keluar jendela. Mengamati jalanan komplek yang basah. Dia sedang sedih karena tadi di sekolah,buku gambarnya disobek sama temannya.

Air mata Tata hampir jatuh, tapi seketika sirna saat dibalik jendela dia melihat warna warni cantik. Ternyata itu pelangi . Matanya langsung berbinar dan dia melangkah keluar kamar.

Saat lagi mengamati indahnya pelangi, tiba-tiba dia mendengar suara,

"Cantiknya pelangi itu "

Tata mencari sumber suara, siapa yang berbicara. Dia tengak tengok tapi tidak ada siapapun. Tapi suara itu kembali terdengar,

"Kamu nyari aku? Aku di sini...dibawah kakimu "

Tata pun langsung menoleh ke bawah. Ternyata seekor katak yang berbicara.

Tata pun kaget, "katak? Kamu bisa berbicara?"

"Iya, aku seekor katak , tapi aku bisa berbicara seperti manusia. Kamu ga usah takut, aku tidak akan menyakiti kamu kok"

Tata pun kemudian jongkok sambil melihat ke arah si katak.

"Sejak kapan kamu disini?" Tanya Tata ke si katak.

"Sejak tadi, saat pertama kali pelangi itu muncul. Aku sangat suka pelangi. Aku selalu menantikan pelangi setiap kali turun hujan. Bagiku pelangi adalah ciptaan Tuhan yang paling indah". Celoteh si katak.

"Iya, aku juga suka pelangi. Dengan melihat pelangi sedih ku jadi hilang". Ujar Tata

"Kamu sedih kenapa?" Tanya si katak.

"Tadi di sekolah, buku gambar ku di sobek sama Adi. Aku sedih karena di buku itu ada gambarku yang mau aku ikutkan lomba". Ucap Tata sambil sedikit terisak

"Jangan sedih, nanti kamu pasti akan mendapat gantinya lagi. Kalau pun tidak bisa ikut lomba kali ini, kamu masih bisa ikut lomba lain waktu" ucap katak menenangkan

"Iya sih, tapi..... ah sudahlah, aku harus bisa melupakan kejadian itu, dan mulai menggambar lagi yang bagus". Tata tampak semangat.

"Iya harus gitu donk...kamu tau kan kalau pelangi muncul setelah ada hujan? Ya itu sama artinya kebahagiaan akan datang setelah ada kesedihan. Pasti setelah ini kamu akan mendapat kebahagiaan. Percaya deh".

Setelah kata-kata katak yang terakhir itu, tiba-tiba katak menghilang dari hadapan Tata.

"Loh katak kamu kemana?" Tata kebingungan mencari katak.

Dan tiba tiba, bunyi suara pintu diketuk dan ada yang memanggil.

"Tata, ayo bangun...sudah sore"

Tata pun membuka mata, dan ternyata tadi dia bermimpi.

Tata membuka pintu kamarnya dan melihat bunda membawa bungkusan kado.

"Ini ada hadiah dari Paman Edo buat kamu. Tadi paman kesini, tapi kamu masih tidur" kata Bunda sambil menyerahkan bungkusan kado.

Dan ternyata isinya buku gambar lengkap dengan pensil warna dan crayonnya.

Mata Tata pun berbinar.
Dan dia terngiang ucapan katak "Pelangi muncul setelah ada hujan. Ya itu sama artinya kebahagiaan akan datang setelah ada kesedihan".

Tata pun tersenyum bahagia sambil berjalan kembali ke kamarnya. Semangatnya kini benar-benar membara untuk menggambar yang lebih bagus lagi.

Di luar jendela katak tersenyum melihat Tata yang semangat menggambar lagi. Katak pun melompat pergi. Dan mencari pelangi baru di tempat lain.

Katak percaya bahwa pelangi adalah kebahagiaan. Dan dia akan mencari kebahagiaan dimanapun dan menyebarkan kebahagian itu ke banyak anak yang ditemuinya.
.
.
.
#Pelangi #Kebahagiaan #KelasMenulisCeritaAnak #KMCA #dwilaelasari